Sejuknya malam ini menenagkan hatiku dalam ketenangan jiwa, sehingga terciptalah artikel sederhana ini yang berjudul tiada yang pantas di sombongkan bagi manusia. Hari ini entah mengapa aku ingin mengemukakan pendapat hati ini melalui artikel setelah tadi pagi menulis cara membuat daftar isi otomatis (Baca:
Membuat daftar isi blog otomatis). Besok sudah kembali aku harus menggendong tas untuk berangkat ke sekolah. Memang sekarang aku sedang berkonsentrasi untuk mencari ilmu sebanyak banyaknya demi untuk bekal di masa depan nanti, karena tanpa ilmu hidup kita takan tiada terarah dan ingat jangan sampai ilmu tersebut malah kamu sombongkan karena menurutku tiada yang pantas untuk di sombongkan bagi seorang manusia.
Harta kekayaan bukanlah sarana untuk di pamerkan, sehingga itu akan menjadi sifat sombong yang tidak baik bagi silaturahmi kita (Baca:
Jangan putuskan silaturahmi) karena menurut sang pencipta alam, harta kita sebagian banyak adalah harta orang lain. Jadi kita wajib menyumbangkan sebagian harta kita kepada orang yang kurang mampu. Ada pepatah mengatakan:
"Jangan selalu melihat ke atas, lihatlah ke bawah agar kau tidak tersandung batu"
Mungkin kata-kata tersebut sangatlah simpel dan gampang di artikan di logika kita, akan tetapi arti sesungguhnya yaitu jangan selalu melihat ke orang yang lebih kaya dari kita tapi lihatlah orang yang di bawah kita, mereka membantu uluran tangan kita. Walaupun misalnya uang seribu rupiah tidak begitu berharga, tapi menurut mereka sangat berharga. Karena itu, ulurkanlah tangan kamu untuk orang yang tidak mampu, karena mereka tetap saudara kita semua.
Tulisan akhir...
Janganlah kita menyombongkan diri atas kelebihan yang kita punya, lihatlah kekurangan kita dan tutupilah dengan kebaikan (Baca:
Isi Hati). Agar hidup kita lebih sempurna, dan mengenal arti bahagia bersama orang yang kita sayangi. Walaupun kita mempunyai benda yang mewah akan tetapi sebenarnya itu bukan milik kita, itu hanya sarana dari yang maha pencipta karena pada dasarnya saat lahir manusia tidak mempunya apa-apa maka memang benar bahwa tiada yang pantas di sombongkan bagi manusia.