Antara Polisi Jalanan - Siswa SMK dan PNS
Pagi itu seorang siswa hendak berangkat ke sekolah setelah ulangan umum karena ada acara pentas seni yang mungkin untuk menghibur para siswa setelah berusaha dalam ulangan umum tersebut. Tampak dia membawa sebuah gitar listrik di punggungnya, karena dia sekolah membawa motor. Soalnya antara rumah siswa smk tersebut dengan sekolah jaraknya ada sekitar 30 Kilo Meter. Jadi wajar saja jika siswa tersebut membawa motor ke sekolah untuk menghemat biaya transportasi.
Setelah dia sampai ke sekolah, semuanya berjalan dengan lancar. Sempat dia membawakan dua buah lagu dengan band nya dalam acara pensi tersebut. Acara pun selesai dan dia hendak pulang dari sekolah, sebenarnya inilah awal dari cerita Antara Polisi Jalanan - Siswa SMK dan PNS. Ketika dia mau pulang terlihat ada razia karena banyak polisi jalanan waktu itu dan kebetulan sekali arah rumah dia harus melewati jalan tersebut. Ketika dia melewati jalan tersebut dia seorang polisi memanggilnya. Dia sempat kaget, karena setahu dia motornya baik-baik saja. Dia turun dan berkata ada polisi berkata:
Polisi: Harusnya lampu utama dinyalakan di siang hari (sambil menekan bolak balik tombol lampu ku secara keras, bagaimana kalau rusak itu tombol lampu dia malah seenaknya).
Siswa: Kan saya belum tahu pak, lagian jalan di daerah ini tidak berkabut jadi untuk apa saya menyalakan lampu di siang hari, malah memboroskan aki motor saya.
Polisi: Sudah ada undang-undang tentang itu (Sambil menyebutkan undang-undang tersebut).
Siswa: Terus kenapa tidak di publikasikan pak? (Siswa itu berfikir, mungkin kalau di publikasikan maka penghasilan polisi jalanan itu akan berkurang, karena tidak ada orang yang melanggar peraturan)
Seorang Karyawan berkata: Iya pak kenapa tidak di pasang saja spanduk yang besar di jalan agar semua orang tahu.
Polisi: Sedah di publikasikan lewat media masa radio, tv dan semacamnya.
Seorang karyawan berkata: tidak semua orang sempat menonton tv atau mendengarkan radio pak.
Polisi itu hanya terdiam. Kemudian polisi itu bertanya kepada siswa.
Polisi: mana kartu kamu?
Siswa: ini pak STNK.
Polisi: SIM nya mana?
Siswa: Saya belum punya sim pak, kan saya masih sekolah.
Polisi: Tetap saja kamu melanggar peraturan.
Siswa: Emang tidak ada pengecualian untuk spelajar pak? Soalnya rumah saya jauh dari sekolah.
Polisi: Tidak ada, STNK kamu saya tahan.
Ok siswa tersebut yang salah. Akan tetapi dia melihat PNS di samping dia yang melanggar peraturan tetapi hanya menyabutkan "SAYA PNS PAK" dengan wajah agak merayu. Langsung PNS itu di bebaskan.
Siswa: Kenapa pak PNS itu di bebaskan? Ada undang-undangnya ya kalo PNS boleh melanggar peraturan jalanan? kalau begitu nanti kelak saya sudah dewasa, lebih baik saya menjadi PNS saja. Biar bisa melanggat peraturan jalanan.
Polisi itu nampak terdiam tidak bisa berkata apa-apa.
True Story