Untuk Dewan Perwakilan Rakyat negeriku
Dewan Perwakilan Rakyat yang terhormat
Yang katanya kerja hanya untuk Rakyat
Yang kenyataannya engkau malah berkhianat
Engkau lupakan dan singkirkan segala amanat
Dewan Perwakilan Rakyat yang terhormat
Begitu ngototnya engkau mau mendirikan gedung keramat
Apakah engkau menutup mata, banyak rakyat yang melarat
Apakah engkau ingin rakyat semakin sekarat
Dewan Perwakilan Rakyat yang terhormat
Kalau rakyat bertanya, engkau selalu punya siasat
Apakah engkau lupa, setelah dunia masih ada akherat
Apakah engkau bahagia dan bangga jika rakyat melaknat
Dewan Perwakilan Rakyat yang terhormat
Kami mencari uang dengan keringat
Engkau menghamburkan uang dengan semangat
Apakah engkau mau kami anggap engkau keparat
Dewan Perwakilan Rakyat yang terhormat
Yang merasa kumpulan orang-orang hebat
Kami juga berpikir dengan otak bukan dengan pantat
Kami kumpulan orang hidup, bukan kumpulan mayat
Dewan Perwakilan Rakyat yang terhormat
Jika engkau tetap mendirikan gedung yang dahsyat
Jika engkau tetap bersikukuh melaksanakan niat
Maka, semoga engkau menderita sampai kiamat
Dari :
Rintihan hati rakyat di negeri yang semakin melarat karena ulah para keparat yang mengaku terhormat kenyataannya bejat
(mbethik)